Peringatan: Update Palsu Google Chrome Bisa Menguras Rekening Bank Anda

- 4 Mei 2024, 00:09 WIB
Lonjakan Saham Google (Alphabet) 10%: Nilainya Tembus Rp 34.106 Triliun setelah Pengumuman Hasil Kuartalan yang Menggembirakan
Lonjakan Saham Google (Alphabet) 10%: Nilainya Tembus Rp 34.106 Triliun setelah Pengumuman Hasil Kuartalan yang Menggembirakan /Alfareza/Indeksbabel.com

INDEKSBABEL.COM - Sebuah laporan dari perusahaan keamanan siber, ThreatFabric, mengungkapkan bahwa pembaruan palsu Google Chrome bisa menjadi ancaman serius bagi pengguna perangkat Android.

Malware bernama Brokewell mampu mengakses perangkat Android, memungkinkan pelaku untuk masuk ke dalam akun mobile banking yang ada di dalamnya.

Update palsu tersebut didesain agar calon korban memasang Brokewell ke dalam smartphone mereka.

Baca Juga: Saham Google (Alphabet) Menguat 10%, Capai Nilai Rp 34.106 Triliun

Pelaku membuat desain visual, tata letak, dan teks yang mirip dengan perintah resmi Chrome.

Namun, pengguna masih bisa mengenali update palsu ini dari kesalahan tata bahasa pada pesan yang berisi malware.

Dalam laporan yang sama, seseorang bernama Baron Samedit Marais mengaku bertanggung jawab atas malware tersebut.

Dia juga menjual Brokewell dengan alat kejahatan lain melalui situs Brokewell Cyber Labs.

Pelaku menawarkan alat untuk menargetkan akun-akun pada platform besar seperti Paypal, Amazon, Dropbox, Apple, serta American Express.

Selain itu, perusahaan juga mencatat bahwa Brokewell terus memperbarui dirinya hampir setiap hari, sehingga terus mengantisipasi evolusinya lebih lanjut.

Halaman:

Editor: Alfareza


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah