Ketua LSM Lintar Pinta APH Kroscek Pembangunan Sumur Air Dangkal Diduga Dilahan Pribadi Sarat KKN Penuh Intrik

- 1 Juni 2024, 12:56 WIB
Foto Ketua LSM Lintar Ali Hasmara Saat Berada Dilokasi Pembangunan
Foto Ketua LSM Lintar Ali Hasmara Saat Berada Dilokasi Pembangunan /Indeksbabel/

BELITUNG, INDEKSBABEL - Proyek pembangunan sumur air dangkal yang dibiayai oleh Dana Alokasi Khusus (DAK) milik Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Belitung kini menjadi sorotan. Proyek yang dikerjakan oleh Kelompok Tani Dukong Jaya Mandiri ini diduga penuh dengan intrik dan penyimpangan.

Ketua LSM Lintar, Ali Asmara, menyampaikan saat mengunjungi lokasi proyek, bahwa selain adanya pengurangan volume pada kualitas bangunan, juga tercium indikasi kuat praktik KKN (Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme).

Baca Juga: Mabes Polri Klarifikasi Penghapusan 2 DPO Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

"Menurut RAB (Rencana Anggaran Biaya), pembangunan sumur air dangkal ini seharusnya menggunakan toren berkapasitas 3,1 ton. Namun di lapangan, yang digunakan ternyata hanya toren berkapasitas 2 ton," ungkap Ali di lokasi pembangunan, Sabtu (01/05/24).

Proyek ini terletak di dua Desa yaitu Desa Dukong, Kecamatan Tanjungpandan, dan Desa Terong, Kecamatan Sijuk, menelan biaya sebesar Rp 300 juta untuk enam titik pembangunan. Namun, perbedaan signifikan terlihat antara dua desa tersebut. Di Desa Dukong, tower air tidak dicat, sementara di Desa Terong, tower dicat biru sehingga lebih menarik.

Baca Juga: Polisi Tangkap 11 Pengedar Narkoba di Bangka Selatan dalam Operasi Antik Menumbing 2024

"Mengacu pada RAB, proyek ini mencakup enam titik di dua desa. Anehnya, tower di Desa Dukong tidak dicat, sementara di Desa Terong dicat biru," kata Ali.

Lebih lanjut, Ali mengungkapkan adanya dugaan kebohongan lain terkait lokasi pembangunan. Tiga titik di Desa Dukong bukanlah lahan kelompok tani, melainkan lahan pribadi yang memiliki sertifikat Surat Hak Milik (SHM).

"Sepengetahuan saya, proyek pemerintah tidak boleh berada dilahan pribadi. Jika lahan itu milik pribadi, harus dihibahkan terlebih dahulu atau berada di tanah desa yang dikelola oleh kelompok tani," tegas Ali.

Baca Juga: Gadis di Bawah Umur di Toboali Diduga Jadi Korban Persetubuhan Oleh Kakak-Adik

Halaman:

Editor: Welly Aksona


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah